IKA-UT Gelar Seminar Realitas Sosial Pancasila Dalam Perspektif Nasional dan Global Dalam Peringatan Hari Lahir Pancasila.
Dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila, Ikatan Alumni Universitas Terbuka (IKA-UT) pada Sabtu, 1 Juni 2024, bertempat di gedung juang 45 jakarta pusat, menggelar acara seminar Pancasila dengan tema “Realitas Sosial, Pancasila Dalam Perspektif Nasional dan Global”. Acara tersebut menghadirkan nara sumber, Sekjen Ikatan Alumni UT, Perwakilan direktur UT Jakarta, serta diikuti oleh Pengurus IKA-UT Pusat dan IKA UT Jakarta serta mahasiswa UT Jabodetabek..
Rangkain Seminar Nasional Pancasila , diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia raya, Mars Universitas Terbuka dan Mars Ikatan Alumni UT, dilanjutkan doa bersama serta laporan Ketua Panitia Ibu Herawati, Ketua Bidang III IKA-UT Pusat, sambutan Direktur UT Jakarta yang diwakili oleh ibu Nurmala Pangaribuan dan sambutan Sekjen IKA UT Pusat KRT.Drs. H Leles Sudarmanto Dipuro, MM.MBA.
Seminar kali ini menghadirkan narasumber yang sangat berkompeten yaitu Thomas Tokam Pureklolon, .Fil, MM,B.Si dari Dosen Fakultas Ilmu Politik Universitas Pelita Harapan, Dr Dahrin La Ode, S.IP, M.Si dari Universitas Paramadina, KRT. Drs Leles Sudarmanto Dipuro, MM,MBA Sekjen Ikatan Alumni UT dan Dr Abdul Haris Maraden, SE.MM. Direktur Operasional Perumda Pasar Pakuan Jaya, Kota Bogor.
Sekjen IKA UT Pusat KRT.Drs. H Leles Sudarmanto Dipuro, MM.MBA melihat bahwa Tanggal 1 juni 1945 merupakan hari lahir Pancasila oleh Bung Karno, Pancasila dalam perspektif global menjadi kultus harmoni, karena menyeimbangkan, menerbitkan, mendamaikan dan mempersatukan bangsa Indonesia.
Sehingga diharapkan dengan terselenggaranya seminar realitas sosial Pancasila dalam perspektif nasional dan global oleh Ikatan alumni UT ini, mahasiswa universitas terbuka serta kaum muda dapat menerapkan nilai Pancasila dalam kehidupan sehari hari di masyarakat, jangan hanya dalam tulisan saja, oleh sebab itu IKA-UT terus mengajak Mahasiswa UT untuk merealisasikan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, ungkap KRT Leles Sudramanto.
Ketua Panitia Ibu Herawati juga mengaku bersyukur bisa menggelar Seminar Nasional tentang Pancasila dalam perspektif Global, karena saat ini kita memang prihatin dengan globalisasi, karena terjadi penurunan norma sosial pada Generasi Milennial, ada geseran peradaban dalam kehidupan masyarakat, untuk itu dengan seminar ini diharapkan mahasiswa bisa dicerahkan pola fikirnya agar menjalankan nilai-nilai Pancasila dengan baik dan benar, harapnya.
Perwakilan SEMA, seorang Mahasiswa Unversitas Terbuka yang hadir juga mengaku bersyukur bisa hadir mengikuti Seminar Pancasila ini, bahkan mengaku hal tersebut sudah diterapkan di Universitas Terbuka, acara ini sangat mengarik sekali, dimana kekompakan juga terbangun dengan baik, tanpa membeda-bedakan Suku, Ras maupun Agama, semua berkumpul menjadi satu belajar di UT, sehingga bisa lebih mengglobal lagi, paparnya. (Red)