MODEL PEMBINAAN NARAPIDANA TERORISME BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER
Universitas Islam Jakarta (UID) dalam sidang terbuka promosi Doktor, Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Jakarta, hari ini Selasa 1 Oktober 2024 yang berlangsung di Aula Masjid Bab Al-Rasyidi UID kembali menghadirkan promovendus MUSTAKIM dan Promovendus SARMAN. Promovendus Mustakim dengan disertasi MODEL PEMBINAAN NARAPIDANA TERORISME BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER. dengan Studi kasus Dirumah tahanan Direktorat perawatan tahanan dan barang bukti Polda Metro Jaya.
Dalam penelitian, promovendus untuk mengembangkan model pembinaan terorisme berbasis reintegrasi mereka ke dalam masyarakat. Angka yang naik turun selalu terjadi pada setiap tahun kasus teroris di Indonesia . Hal ini menggambarkan bahwa tindakan terorisme masih memiliki potensi yang besar dan selalu terulang. Gambaran ini mengidentifikasikan pembinaan yang saat ini dilakukan memiliki persentase keberhasilan yang kecil, maka diperlukan model pembinaan yang dapat meningkatkan persentase keberhasilannya.
Promovendus Mustakim, penelitian yang dilakukan menggunakan metode kualitatif , pendekatan tersebut lebih berfokus pada makna, konteks dan kompleksitas dari suatu fenomena dari pada sekedar mengukur atau mengindentifikasi hubungan variabel variabel tertentu. Selain pendekatan kualitatif, Mustakim juga dengan mendekatkan grounded theory untuk menentukan suatu teori yang berhubungan dengan situasi. Di katakan, intinya pengembangan suatu teori yang berhubungan erat kepada konteks peristiwa yang di pelajari. Mustakim, kepada awak media,lebih lanjut, mengungkapkan, selain pendekatan grounded theory,juga pendekatan soft approach berbasis pendidikan karakter berhasil mengubah ideologi dan perilaku narapidana terorisme , pendidikan karakter berfokus pada nilai nilai moral dan etika, seperti toleransi, perdamaian dan empati, membantu narapidana meninggalkan ideologi radikal serta mengadopsi pandangan yang lebih moderat dan inklusif.
Kepala Prodi Program Doktor Universitas Islam Jakarta, Prof.Dr.DEDE ROSYADA,MA , mengatakan disertasi promovendus Mustakim, dengan pendekatan soft approach sangat bagus pendekatan narapidana terorisme tahanan di lembaga permasyarakatan karena selama ini dengan approach tidak berhasil dengan baik dan menimbulkan tense dengsn approach itu orang makin sadar sadar terbukti kata Tripel Effanus, approach mereka pahami kembali NKRI, PANCASILA dengan baik ,perlu karakter yang baik di masyarakat.
Ketua panitia ujian doktor yang juga Rektor Universitas Islam Jakarta, Prof . Dr Ir. Raihan.M.Si, menjelaskan selalu kita apresiasi program ini dengan konsisten , memberikan kontribusi dalam disertasi disertasi untuk kemajuan pendidikan agama Islam dan Mustakim adalah lulusan ke 62 program doktor, tentunya hari ini dalam disertasinya ingin memberikan masukan inspirasi baru terhadap pola pembinaan narapidana di Metro Jaya. Lebih lanjut Raihan, mengatakan, disertasi memberikan beberapa model dalam melakukan pembinaan dan model itu berdasarkan klasifikasi pada narapidana narapidana yang telah melakukan pembinaan dan ini merupakan studi evaluasi sehingga muncul ide baru dalam pola pembinaan yang akan datang bagi narapidana di Polda Metro Jaya.
Selain sidang promosi doktor Pendidikan Agama Islam Universitas Jakarta atas nama promovendus Mustakim, UIJ juga mengadakan sidang terbuka promosi doktor dengan promovendus SARMAN disertai PENDIDIKAN AKHLAK MENURUT BUYA HAMKA DAN RELEVANSI DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KURIKULUM PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DI INDONESIA. Menurut kepala prodi program studi doktor universitas Islam Jakarta,Prof. Dr .DEDE ROSYADA disertai Promovendus SARMAN disertasi yang mengeksplorasi pendidikan akhlak Buya Hamka tahun 60 an – 70 an direlevansikan dengan kegiatan kurikulum akhlak tahun setelah tahun 2020 an sangat menarik karena disitu ada benang merah antara nilai nilai universal dan kelokalan dan disertasi ini berhasil mencoba menjelaskan nilai nilai universal yang ada di akhlak itu dan nilai nilai lokal yang ada di Indonesia pada hari ini.
Pada sidang terbuka promosi doktor Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Jakarta,hari ini tim penguji telah menyatakan dua promovendus Mustakim dan Sarman dinyatakan lulus amat baik dsn berhak menyandang gelar Doktor Pendidikan Agama Islam . Pada sidang terbuka promosi doktor Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Jakarta dengan komisi promotor Prof. Dr . Narhamah.M.Pd , Prof.Dr.Farhana.M.Pdl.MH. Ketua ujian doktor Prof.Dr.Ir.Raihan,M.Si. Sekretaris Prof Dr DEDE ROSYADA.MA. Anggota Dr Abd.Choir.MA., Dr. E.Saefudin Mubarak.SE.MM dan penguji eksternal Prof .Dr Ahmad Thib Raya, MA Guru besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Prof Dr. H. Rusmin Tumanggor ,MA. Guru besar Universitas Islam Negeri Jakarta.( As)